Pengertian kepemimpinan pendidikan dan fungsi serta tugas pemimpin kependidikan
Menurut kamus, pemimpin adalah orang yang memimpin,
orang yang memegang tangan sambil berjalan untuk menuntun, menunjukkan jalan
orang yang dibimbing, orang yang menunjukkan jalan dalam arti kiasan yaitu
orang yang melatih, mendidik, mengajari supaya akhirnya dapat mengerjakan
sendiri. Pemimpin juga memiliki arti yaitu orang yang memimpin, dalam arti
kiasan seperti penuntun, pembuka.
Ada
beberapa definisi tentang pemimpin antara lain :
a) “Orang
yang ingin ditelusuri area orang lain, Pemimpin adalah orang-orang yang
memerintahkan kepercayaan dan kesetiaan pengikut orang-orang hebat yang
menangkap imajinasi dan kekaguman dari orang-orang dengan siapa mereka
berurusan” ( Don Helhiegel, 1982).
b) "Dia
adalah pemimpin dalam arti bahwa dia mampu mengkomunikasikan ide-ide kepada
orang lain sedemikian rupa untuk mempengaruhi perilaku mereka untuk mencapai
beberapa tujuan"
c) "Para
pemimpin adalah orang yang menciptakan perubahan paling efektif dalam kinerja
kelompok" ( Cattel, 1951).
d) "Pemimpin adalah orang yang berhasil membuat orang lain
mengikutinya" ( Cowley, 1928).
Berdasarkan pengertian/definisi
sebagaimana dikemukakan di atas dapat diketahui adanya tugas dari seorang
pemimpin adalah sebagai berikut :
a) Membangkitkan
kepercayaan dan loyalitas bawahan.
b) Mengkomunikasikan
gagasan kepada orang lain.
c) Mempengaruhi
orang lain.
d) Mengkoordinasikan
sejumlah kegiatan.
Sedangkan fungsi dari seorang pemimpin,
antara lain :
1) Menciptakan
perubahan secara efektif di dalam penampilan kelompok.
2) Menggerakkan
orang lain sehingga secara sadar orang lain tersebut melakukan apa yang
dikehendaki oleh pemimpin.
Dalam definisi pemimpin terdapat
nilai-nilai penting yang terkandung didalamnya, yaitu antara lain :
1) Adanya
kewibawaan yaitu kekuasaan atau hak untuk mengeluarkan perintah yang harus
diamati.
2) Keberhasilan
pemimpin ditentukan oleh seberapa jauh bawahan memberikan dukungan.
3) Faktor
komunikasi antar manusia (human relation) memegang peranan strategik.
Fungsi pemimpin menurut dua pakar
manajemen berikut dapat memperkaya pemahaman tentang pemimpin, yaitu sebagai
berikut :
1) James
A.F. Stoner (Management, 1982)
Agar kelompok dapat
beroperasi secara efektif, seorang pemimpin mempunyai dua fungsi pokok, yaitu :
a) Fungsi
pemecahan masalah
Dalam fungsi ini
pemimpn memberikan saran dalam pemecahan masalah serta memberikan sumbangan
informasi dan pendapat.
b) Fungsi
menjaga keutuhan kelompok
Seorang pemimpin
membantu kelompok-kelompok beroperasi lebih lancar, memberikan persetujuan atau
melengkapi anggota kelompok yang lain, menjembatani kelompok yang sedang
berselisih pendapat.
2) Pendapat
Selzinck yang disitas oleh Richard H. Hall dalam bukunya yang berjudul
“Organization Structure and Process” (1982). Macam-macam tugas terpenting
seorang pemimpin:
a) Mendefinisikan
misi dan peranan organisasi
b) Menciptakan
kebijaksanaan untuk mencapai tujuan yang ditetapkan
3) Mempertahankan
keutuhan organisasi
Keutuhan
organisasi sangat menentukan keberhasilannya dalam mencapai tujuan melalui
sejumlah kegiatan yang dilaksanakan oleh anggota organisasi. Makin besar
organisasi makin beragam pula kelompok-kelompok dalam organisasi.
4) Mengendalikan
konflik internal yang terjadi di dalam organisasi
Dalam
kehidupan organisasi modern konflik tidak bisa dihindarkan. Organisasi sistem
terbuka sehingga membuka kemungkinan timbulnya macam-macam persepsi dalam
rangka penampilan organisasi yang dapat menjadi sumber penyebab timbulnya
konflik. Sumber konflik yang berasal dari faktor internal, seperti struktur
organisasi yang tidak tepat, sumber daya manusia dan sebagainya. Faktor
eksternal, yaitu adanya macam-macam perubahan dan perkembangan, seperti
lingkungan, teknologi, organisasi lain, suasana politik dan sebagainya. Untuk
dapat mengendalikan konflik seorang pemimpin harus menguasai faktor-faktor
berkaitan dengan konflik, ciri-ciri konflik, sumber konflik, tingkat konflik,
manajemen konflik, serta peranan kepemimpinan dalam mengatasi konflik.
Comments
Post a Comment